Pages

Search

Boracay

 

Life is an adventure, dare it – Mother Teresa -

Boracay airport, Philippine

11 Agustus 2013

Untuk kedua kalinya kami naik pesawat kecil, tetapi kali ini dengan landasan yang sangat pendek. Pesawat turun dengan menukik dan seketika itu berhenti. Kamera di atas pangkuanku sampai terlontar jatuh ke depan :-P

Cloudy Boracay

Mendung begitu pekat. Kami segera mengikuti arus para tourist menuju counter pengisian data dan membeli tiket perahu menuju Boracay Island. Yach pesawat kami tidak mendarat tepat di Boracay Island, tetapi kami masih harus naik tricycle ke Tabon port dengan biaya PHP 80 (+/- Rp 20.000,-) dan menyeberang dengan perahu +/- 15 menit dengan biaya PHP 100 (+/- Rp 25.000,-) per orang.

Kids

Saat sampai di Boracay Island, kami di sambut gerimis kecil. Boracay Island merupakan kepulauan kecil dengan luas +/- 10 KM2. Kami naik tricycle menuju hotel dengan biaya PHP 100  (+/- Rp 25.000,-). Kami tinggal di Island Nook Boracay yang terletak di station 2. Hotel yang sangat strategis dan dekat dengan D’Mall yang merupakan satu-satunya pusat keramaian di Boracay Island.

Remain me of Kuta Bali

Dari hotel kami jalan kaki ke D’ Mall. Pertokoan dan café-café terasa hidup di pulau kecil ini. mengingatkan kami pada Kuta di Bali. Sepertinya hampir semua pengunjung pulau ini menghabiskan sore dan malam hari di tempat ini.

D ’Mall

Dari arah D’ Mall kami terus berjalan ke arah pantai.  Di sepanjang pantai terdapat banyak café-café, resort dan resto. Angin bertiup dengan kencang. Beberapa tirai dari plastik terpasang di pesisir pantai sebagai penghalang angin kencang. Kami sampai di White beach.

Welcome to the famous of White beach Boracay. Meskipun cuaca mendung tapi suasana pantai masih cukup ramai. Pantai ini memiliki air laut berwarna biru tosca dan pasir yang super duper lembut. Gila, bener-bener selembut bedak bayi.

White sand beach Boracay

White beach Boracay

Seafood lover

Resto seafood tersebar di sepanjang pesisir pantai. Sebagian besar resto sea food menyediakan paket buffet. Harga buffet mulai yang termurah kisaran PHP 300 (+/- Rp 75.000,- ) per orang. Hmmm… kami mempertimbangkan untuk menikmati sea food besok malam saja. Malam ini kami memilih menu ayam panggang :)

Halowich in Boracay

Halowich merupakan kedai ice cream and snack. Penyusunan halowich ice disuguhkan dengan sangat menarik. Hampir setiap orang yang lewat di depan kedai Halowich akan menoleh dan tergoda untuk mencicipi, termasuk kami :D

Kami memesan halowich ice dengan harga PHP 150 ( +/- Rp 37.500,-). Hmmm…  uenaaaaak banget. Ice cream yang tidak umum dan sangat unik rasanya. Pada bagian bawah ice berisi juice mango dengan es serut, berpadu dengan potongan buah mangga, nanas, semangka, pisang, kacang merah dan crispy sereal, pada bagian atas terdapat ice cream mango dengan lelehan chocolate. Wow Enak! Sayang sekali halowich ice adanya cuman di Boracay Island :(

 

Raining in Boracay

12 Agustus 2013

Hari ke dua kami di Boracay Island. Hujan deras mengguyur pulau sejak pagi. Kami breakfast dengan santai. Saat hujan mulai reda kami memutuskan pergi ke Puka beach. Kami naik tricycle dengan biaya PHP 100 (+/- Rp 25.000,-).

Puka Beach Boracay

Puka beach berada di ujung utara pulau Boracay. Pantai yang terpencil, tenang, indah dan tidak se-crowded White beach. Pasir pantai Puka terasa lebih kasar dan ombaknya juga lebih besar. Kami bersantai dan mengambil beberapa foto.

  Puka beach Boracay

Puka beach Boracay

Kerang Puka banyak ditemukan di pasir-pasir pantai. Maka pantai ini bernama Puka beach. Mayoritas penduduk setempat berprofesi sebagai pencari kerang puka dan merangkainya menjadi souvenir berupa hiasan rumah, kalung dan gelang.

 

Puka Shell

Jonah’s fruit shake and restaurant

Dari Puka beach kami pergi ke Jonah’s fruit shake. Kedai juice dengan nuansa warna warni ini sangat terkenal di Boracay. Kami datang bertepatan dengan jam makan siang. Hampir semua meja bertuliskan reserve. Sepertinya rombongan tour akan makan siang di tempat ini. Beruntung sekali tersedia satu meja kosong berada di ujung ruangan.

Kami memesan udang hotplate, vegetable hotplate, pancake mangga, mango shake dan mocca shake with rum. Masakannya enak. Mango shakenya juga enak, buahnya terasa mantap. Untuk mocca shake with rum kurang begitu suka, karena rasa rum-nya sangat pekat dan keras, meskipun tetap terasa enak tapi ga bisa minum banyak-banyak.

 

Mt Luho view point

Mt Luho merupakan daerah perbukitan dengan ketinggian 100 M di atas permukaan laut. Dari arah pantai kami jalan kaki mengikuti petunjuk arah menuju Mt Luho. Jalanan makin menanjak, sesekali kami melambatkan jalan dan mengatur nafas :D

The way to Mt Luho

Kami sampai di Mt Luho view point. Sebelum mendaki menara, kami membayar entrance fee  sebesar PHP 120 (+/- Rp 30.000,-) per orang. Deck view point merupakan menara dengan lokasi paling tinggi di Boracay. Dari tower kita bisa melihat 360 derajat view Boracay. Kita bisa menikmati keindahan Bolabog beach, Fairways dan Blue waters golf course. Cool ;)

Top hill view Boracay

view from the top of Mt Luho

Blue waters golf course

Bolabog beach

Raining again…

Turun dari view point kami di sambut hujan deras. Kami basah kuyup dan memutuskan kembali ke hotel. Kami bersantai di hotel sambil menunggu hujan reda… :(

Hari semakin malam. Meskipun gerimis, kami jalan kaki menuju D’Mall. Suasana tidak seramai kemarin malam. Setelah berputar sebentar, akhirnya kami memilih makan malam di Jonah’s fruit shake. :D yach dalam sehari kami dua kali ke tempat ini. Kami memesan cumi bakar, vegetable hotplate dan mango shake with rum. Berbeda dengan mocca shake with rum, mango shake with rum rasanya enak. Sepertinya kami mabuk mango shake di Philippine :D

Our dinner at Jonah’s fruit shake and restaurant

Good night Boracay

It’s time to say good bye

13 Agustus 2013

Hari terakhir kami di Boracay. Meskipun gerimis kami menyempatkan diri mengunjungi White beach. Siang ini kami akan melanjutkan perjalanan ke Kalibo by bus +/- 1.5 jam. Dari Kalibo kami akan melanjutkan perjalanan ke Clark menggunakan maskapai Airasia. Kami akan tinggal semalam di kota Clark dan melanjutkan perjalanan ke Coron Island. Good bye Boracay…

0 comments:

Post a Comment